Sebagian dari anda mungkin pernah mendengar nama group Band Saigon Kick .. ya kalau belum pernah dengar ya sudah, tanya ama om Google aja ya :D.. karena tidak akan saya bahas disini hehe, Ho Chi Minh City dulu dikenal dengan nama Saigon.. apa yang muncul dibenak anda ketika mendengar SAIGON ? kalau saya langsung teringat peperangan antara Amerika Serikat dengan Vietkong.. hhmm sereeemm .. ya itulah kesan pertama saya ketika pesawat mulai mendekat ke landasan bandara.. dari kejauhan masih terlihat kawasan sekitar bandara menjadi saksi sejarah dengan beberapa bangunan menyerupai benteng2 kecil sisa-sisa perang.. Tan Son Nhat International Airport cukup besar dan menurut om google salah satu bandara paling besar di Vietnam .. setelah masuk dan ke imigrasi, dalam hati saya agak takut melihat petugas imigrasinya , serem tanpa ekspresi dan tanpa senyum.. tapi ternyata proses imigrasi lancar dan cukup cepat ..kemudian saya tukar beberapa Dollar ke Dong Vietnam , dan saya jadi orang kaya disini :D.. karena ternyata Rupiah masih lebih mahal daripada Dong.. heheh baru kali ini rupiah lebih mahal hahaha...
sebenarnya saya sampai Vietnam ini masih sekitar pukul 6 sore,, tapi ternyata sudah tidak ada bus ke kota.. setelah baru saja dari Bangkok dengan Bandara bintang 4 nya serta Mass rapid Transport yang lumayan modern, kali ini saya harus berhadapan dengan semua kesederhanaan.. untung saya orang Indonesia yang sudah terbiasa dengan minimnya transportasi publik ..nyari ojek ga ada .. ga kayak dijuanda banyak ojek :D .. akhirnya harus naek taksi ..ongkos taksi ke kota dari bandara sekitar 100.000 Dong sekitar 40 ribu rupiah ?kalo saya tidak salah..setelah naek taksi ternyata masalah baru muncul.. sopir taksi ga bisa bicara inggris, baiklah bahasa tarzan kita pergunakan..tunjukin voucher hotel sambil berharap dia tau alamat hotelnya ..perjalanan sekitar 30 menit saja.. lalu lintas tidak ramai.. suasana kota dan jalannya mirip kota-kota di Indonesia.. tapi mungkin Indonesia lebih maju 10 atau 20 tahun ya .. sempat berhenti beberapa kali karena supir taksinya bingung dan saya harus turun untuk tanya alamat hotel akhirnya sampai juga..
Ternyata saya tiba di Ho Chi Minh pas perayaan tahun baru China.. wah beruntungnya saya.. jalanan ramai dengan motor dan orang dengan berbagai macam kostum, satu hal yang pasti Vietnam adalah negara komunis jadi spanduk dengan simbol palu dan arit terpasang di mana-mana berasa hidup di jaman Orde lama :D.. malam itu saya habiskan dengan cangkruk di salah satu perempatan kota Saigon *saya lebih suka dengan nama Saigon daripada Ho Chi Minh* sambil jeprat jepret memainkan kamera saya dengan bantuan gardu listrik sebagai tripodnya :)..
perut saya mulai meronta-ronta :D, saya bergegas mencari tempat makan, oh iya saya keliling kota Saigon ini dengan jalan kaki karena pusat kotanya tidak terlalu besar.. sambil jalan saya akhirnya menemukan KFC, setelah saya berbunga-bunga membayangkan sepotong ayam goreng ,saya ke kasir untuk memesan dan ternyata KFC itu sudah tidak melayani pembelian alias sudah tutup yahh jam segini sudah tutup (kalau tidak salah waktu itu pukul 9 atau 10 malam ) hiks ko ga 24 jam yaaa.. di Probolinggo aja KFCnya 24 jam koo protes saya dalam hati... sambil lemes dan gontai saya melangkah keluar sambil tengok kanan kiri dan tidak ada warung makan ...akhirnya saya ke mini market membeli buah dan makanan untuk ganjal perut..ternyata keberuntungan masih menaungi saya , sesampai di hotel saya meihat sebuah restoran melayu terletak persis di sebelah hotel dan 24 jam .. penjualnya orang malaysia dengan label halal .. :D..
Makannnnn ....
Saigon Kick
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
The brand has all the popular casino video games in store, prepared to satisfy the expectations of each {the new|the brand new} and skilled players. The on-line casino house is jam-packed with choices, so offering a great welcome bonus can stand one out against another. It is imperative to completely perceive the terms and condition of each provide, 점보카지노 however.
ReplyDelete